Selasa, 20 November 2012

angin

Angin itu menerpaku.
Menembus tulang2 rapuhku.
Angin itu menyapu kulitku.
Dan ketika ku sadar, menyergap badanku.
Angin itu dingin.
Angin itu berasa angin....

gbr

Melihat sebuah gambar.
Ada sebuah guci dalam suatu ruang dengan pencahayaan seadanya. Bayangan itu mengabur dan tidak nampak jelas.
Tapi ketika da lembar lagi, gambar guci dengan pencahayaan yang baik dan terang, nampak sebuah bayangan yang jelas...
Hem.... Baru kusadari...

bejana kemuliaan

kuambil dr bejana kemuliaan
http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594

Saat kita berkata : "aku terlalu capai"
TUHAN berkata : "AKU akan memberikan kelegaan padamu" (MATIUS 11 : 28)

Saat kita berkata : "itu tidak mungkin"
TUHAN berkata : "Tidak ada hal yang tidak mungkin bersama-KU" (LUKAS 18 : 27)

Saat kita berkata : "aku tidak mengerti"
TUHAN berkata : "AKU akan menuntun langkah-langkahmu" (AMSAL 3 : 5-6)

Saat kita berkata : "aku tidak bisa melakukannya"

TUHAN berkata : "kamu bisa melakukan semuanya" (FILIPI 4 : 13)

Saat kita berkata : "aku takut"
TUHAN berkata : "AKU tidak memberikan kepadamu roh ketakutan" (2 Timotius 1 : 7)

Saat kita berkata : "aku selalu kuatir"
TUHAN berkata : "Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-KU" (1 PETRUS 5 : 7)

Saat kita berkata : "aku tidak pandai"
TUHAN berkata : "AKU memberikan padamu hikmat" (1 KORINTUS 1 : 30)

Saat kita berkata : "aku merasa sendirian"
TUHAN berkata : "AKU tidak pernah meninggalkanmu ataupun membiarkanmu" (IBRANI 13 : 5b)

pikiiir

Apa yang kamu pikirkan, apalagi jika pikiran buruk, itu yang terjadi. Karena pikiran buruk itulah yang bisa memetak metak dan membatasi pikiran kita sendiri.

idaman

Membagi dr bpk Mario Teguh,.
Wanita idaman:

Tampil sesederhana mungkin, tapi berkelas.

Dia yakin dengan anggun, bahwa “less is more,” dan tidak latah meniru orang-orang minder yang berhias berlebihan.

Dari bahasa dan tata lakunya, dia wanita yang menjanjikan masa depan yang indah.

Dia tidak menuntut kekayaan, tapi laki-laki yang mendekatinya adalah yang memiliki rencana yang jelas untuk menyejahterakannya.

Dia tidak mewajibkan kehebatan pribadi calon pasangannya, tapi yang merasa pantas untuk mempersuntingnya pasti bukan pemalas, bukan pengeluh, dan bukan laki-laki yang banyak alasan.

Wanita idaman laki-laki, didiamkan oleh laki-laki idaman wanita.

Mario Teguh – Loving you all as always

---------------

Semoga adik-adik wanita tumbuh menjadi wanita idaman, yang dipersunting oleh laki-laki idaman.

Ingat ya?

Wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, dan sebaliknya.

Mario Teguh
http://www.facebook.com/pages/Mario-Teguh/52472954880
 

sobat

Membagikan berkat dari bejana kemuliaan
http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594
 
Shalom sobat Kristus

Ada cerita suatu hari ada seorang insinyur yg sedang melihat lihat bangunan apt yg sdg dlm pengerjaan, sang insinyur itu trus berjalan tanpa memperhatikan bhw jarak 50 mtr lgi ada genangan air yg didalamnya sebuah kabel tegangan tinggi berada disitu.
llu ada seorang pekerja yg mlhat bhw sang insinyur sdg dlm bhya maut, mka diteriak2inlah insinyur itu, tapi krn bisingnya suar
a pembangunan disekitarnya mka insinyur itu tdklah mendengar. mka tdk kehabisan akal sang pekerja itu mengambil batu kecil lalu melempar tepat dikepala insnyur itu,berhenti dan marahlah beliau sambil berkacak pinggang lalu berseru " SIAPA YG BRANI LEMPAR SAYA HAH, TDK KENAL SAYA KAH???!!!.
llu sang pekerja mnghampirinya dn berkata 'sayalah yg melempar anda pa.' kata insiyur itu lg "BRANI KAMU LEMPAR@ SAYA, MAU DIPECAT??!!!"

Lalu berkatalah pekerja itu dmkian ' maaf Pa dari tdi saya berteriak2 memanggil bpk utk jgn lewat situ krn ada genangan air yg didalamnya ada kabel listrik yg bocor arusnya dn klu diinjak bpk akan mati, tapi bpk tdk mendengar krn brisiknya area kerja disini mkanya saya lempar batu agar bpk berhenti.'
llu sang insinyur itu tersadar dan dn akhirnya meminta maav kpd pekerja itu krn sdh menolong terhindar dari maut.

Arti dri cerita ilustrasi diatas menggambarkan kadangkala Tuhan sering memanggil kita dari suara lembut hingga keras, tapi karena bisingnya dunia ini dgn segala kemewahan yg menggiurkan kadang kita tdk mendengar dn trus berjalan k arah menuju maut.
Dan ketika dgn kasihNya dan sayangNya Beliau akan kehidupan kita maka diijinkanlahkita dgn 1 cobaan/teguran agar kita stop/berhenti dri jln yg menuju kematian,,,,tapi apa respon kita?? "mengapa Tuhan mmbri cobaan yg bgtu berat pada saya?, atau Tuhan mengapa Engkau bersikap tdk adil pda kami dgn cobaan yg berat?"

karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak."
Ibr 12:6

Sadari bahwa Tuhan menghajar Kita untuk tujuan yang baik, walau itu sangat menyakitkan. Bila sampai saat ini hidup kita dipenuhi dengan perbuatan dosa dan pemberontakan, maka jangan salahkan Tuhan bila hal-hal buruk/kesulitan datang menimpa.
Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah! Wahyu 3:19

saat Tuhan

Bagus, dr pelaku firman
♥ Saat TUHAN belum menjawab doamu, IA menambah Kesabaranmu ...

♥♥ Saat TUHAN menjawab doamu, IA menambah Imanmu ...

♥♥♥ Saat TUHAN menjawab yang bukan doamu, IA memilih yang Terbaik untukmu ...

Amin.

TUHAN YESUS Memberkati Anda...

[ Hizkia Sarah Anggraini ~ https://www.facebook.com/profile.php?id=100001544836926 ]

benih

Tuhan memberi bermacam2 benih untuk ditanam.
Mari kita tanam, dan suatu hari nanti apa yang kita tanam dapat dinikmati bersama...
Yang mudah saja, menanam kebaikan dengan memberi semangat kepada teman2. Gbu

kado

Tok tok tok,,

Bingung cari kado?
Kado yg cantik, disukai, dan berguna.
Mudah tapi sulit.
Tuhan sudah menyiapkan kado terbaik bt kita.
Dan Tuhan jg sudah menyiapkan kado terbaik utk yg kita sayangi.

Kado terbaik utk kita adalah keluarga dan udara yg kita hidup. Dari kelg kita lahir dan dari Tuhan kita bernapas, smua terjadi karna Tuhan berkehendak. Selama kita masih bernapas, kita masih dapat ber

gerak dan merasakan dan mengalami anugerah kebaikan Tuhan.

Ga jauh berbeda dengan kado untuk orang lain. Pertama kado yg berasal dari Tuhan, yaitu kelg dan nafas. Yg kedua, kado dari kita yg bisa kita berikan adalah sikap hidup kita yg baik kpd org yg akan kita kado, tdk mmbedakan, selalu berusaha mmbantu dg tulus, mjd teman terbaik yg pnuh perhatian kshsayang, dan memberi semangat serta siap menasehati.. Daripada kita mberi kado termahal tapi kita cuma ada didekatnya setahun sekali, mending berikan kado yg tepat dan jgn lupa berikan kado yg kedua itu. Itu jauh lebih berkesan dan berasa d kado terindah buat yg terkasih.

Demikian kado2 terindah buat masing2 pribadi dan buat orang yg kita kasihi.

Senin, 12 November 2012

beruntung

bukan bermaksud men"nyokurkan" orang lain,, namun aku mensyukuri keadaan ku sekarang ini, sebab ternyata kesulitan yang kualami lebih pada pikiranku yang lagi ga fit, dan ternyata kesulitanku belum ada apa2nya dibandingkan kesulitan yang dihadapi orang lain. dan dari hal ini, seharusnya kita menyadari dan mensyukuri nikmat dan pemberian Tuhan kepada kita. amin..

beruntung

bukan bermaksud men"nyokurkan" orang lain,, namun aku mensyukuri keadaan ku sekarang ini, sebab ternyata kesulitan yang kualami lebih pada pikiranku yang lagi ga fit, dan ternyata kesulitanku belum ada apa2nya dibandingkan kesulitan yang dihadapi orang lain. dan dari hal ini, seharusnya kita menyadari dan mensyukuri nikmat dan pemberian Tuhan kepada kita. amin..

ruang rindu

Kala itu, rambutku masih panjang. Tiap pagi takkubiarkan tergerai. Hanya ketika hatiku berbunga2, kulepas ikatku.
Kala itu, baris demi baris tinta hitam menghiasi tiap buku2ku. Ilmu eksak, hafalan, sejarah, moral, kepribadian, olahraga, agama, olah vokal dan ilmu alam kudapatkan di sana.
Buku2 dan guru guru menjadi sumber ilmu bagiku. Petuah, nasehat dan ajarannya, bermuara di hati dan pikiranku.

Kala itu, tangan2 lembut dan hangat teman2ku selalu dapat kupegang. Canda tawanya dapat ku simpan dalam2. Bertukar pandang, pendapat, salah paham, membutuhkan dan saling membantu menjadi bumbu indahnya pertemanan.
Kala itu, teman dekatku teman dekat lainnya pacaran, bertengkar, dan selalu mencari keberadaan teman2 yang sakit dan kesusahan. Sedikit uang, sedikit jajan, dan sedikit ilmu tak lupa dibagikan.
Dan kala itu, aku sangat merindukannya...
Kala itu... Kala yang kuinginkan malam ini

— di Ruang Rindu.

batak

Tok tok tok,

Sinau peribahasa Batak,

monang mangalo musuh, tahu mangalo dongan.

Kepada musuh kita harus menang, kepada teman kita mengalah.

Nasihat buat kita, agar pada posisi berteman atau bak mirip seperti sodara, perlulah adanya tenggang rasa dalam melestarikan persahabatan, yaitu dengan mengalah dan tidak memaksakan kehendak diri sendiri secara semena-mena.

Gbu

shbt

Jk kau shbtku
kuatkan ak saat ak rapuh,
o indahnxa bsahabt bstu tguh bcerai runtuh
bsma lwti wkt bahu mbahu kau shbatku

Sunda...

Belajar dari Sunda...

Sacangreud pageuh sagolek pangkek (Commitmen, menepati janji & consitent).

nasehatnya adalah agar setiap kehidupan kita jangan lupa dalam membuat keputusan harus berkomitmen, menepati janji dan konsisten dengan segala hal itu.. pokoknya bagus untuk dilaksanakan ketiganya..

peribahasa Sunda...

peribahasa Sunda...

Nimu luang tina burang

semua kejadian pasti ada hikmahnya apabila bila menyikapinya dengan positif

Peribahasa Toraja

Tok tok tok....

Mutiara Kata Kekayaan Indonesia...

Peribahasa Toraja

Kemasusse ko sangbaraq, kemaq dosso-dossoi inaya, pangngan ke boluanna liu penna.

Jika sedang susah, makanlah sirih agar hati terhibur.

Apabila bersedih, jangan terlampau larut tenggelam dalam masalah dan kesedihan, tapi carilah dan lakukan kegiatan yang bermanfaat, berguna untuk orang lain karena itu dapat menghibur diri dan melupakan kesedihan tersebut....

Selagi bisa, mari kita belajar dari harta terpendam dari negara kita, Indonesia...

#mutiara kearifan nusantara

omong

Tok tok tok...
Ada yg pernah ngomong seperti ini...
Tetes demi tetes air, suatu hari bisa membentuk sungai. Demikian halnya bulir demi bulir beras, suatu masa akan memenuhi lumbung..
Yang hendak dituturkan beliau adalah jangan pernah mengabaikan hati nurani anda ketika timbul niat untuk melakukan hal yang baik... Meskipun perbuatan yang dilakukan itu kecil, tapi pada saat yg dikehendakiNYA perbuatan kecil itu akan membawa dampak yang luar biasa...!!

Selasa, 06 November 2012

bersyukurrr

bukan bermaksud men"nyokurkan" orang lain,, namun aku mensyukuri keadaan ku sekarang ini, sebab ternyata kesulitan yang kualami lebih pada pikiranku yang lagi ga fit, dan ternyata kesulitanku belum ada apa2nya dibandingkan kesulitan yang dihadapi orang lain. dan dari hal ini, seharusnya kita menyadari dan mensyukuri nikmat dan pemberian Tuhan kepada kita. amin...

atap

Malam ini hujan deras... Kilat, petir menyambar bersautan seakan tak memberi ruang untuk ku bernafas.
Ku terpaku terdiam membisu, hanya sayap2 ku yang bisa mengayomi kehidupan di bawahku.
Kuregangkan otot2ku untuk menutup setiap sisi dimana kedinginan merasuk kehidupan di bawahku.
Ku terlupakan ketika panas menyengat kulitku.
Ku dilalaikan ketika ku terlihat baik2 saja..
Aku berusaha ,namun juga m

enderita..
Namun ,ketika kehidupan di bawahku bahagia, ku tersenyum dan membuka sayap lebar2...
Ku kesepian ketika listrik menghilang dan gelap2 malam selalu menemaniku..
Aku masih ingin melindungi kehidupan di bawahku, mengayomi dan memberikan kehangatan.
Namun, lihat lah dan tilik aku seketika. Mungkin aku sedang kesakitan atau kekurangan.
Gantilah setiap bulu2 patahku dengan yang baru.
Aku masih ingin dekat dengan langit dengan perantara udara.
Dan aku tetap akan menjalankan tugasku ,demi senyum kehidupan di bawahku.
Mereka bahagia, aku bahagia...

inheler

Kecil tapi melegakan....
0,5 Mili liter saja,....
Terasa segar....
Membuat kembali bersemangat...
Melegakan pernapasan bagi yg membutuhkan....

By icebreaker_yw

Sesak napasku seakan ada batu hitam menghujani ulu hatiku.
Hawa berganti rasa dan warna.
Sekelilingku mencekam.
Lambat2 jemariku bergerak2.
Meraba medium di sekitarku.
Dekat, tapi terasa jauh.
Jemari panjangku tak sampai menyentuh matrial2 di sekitarku.
Dan Tak jua kurasakan khidupan di sekitarku.
Satu detik saja ,ketika hitam menyelubungiku, hilang semuanya...
Hanya gegap dan semu2 bayang terpan
tul dari tetesan air hujan.
Tak kuat ku menahan godaan, aku berteriak, menjerit dan menggeliat.
Aku inginkan rembulan di kala malam.
Aku ingin kan bintang.
Dan Aku ingin memeluk khidupan kembali...
Aku ingin... Dan ingin segera melihat dan merasakannya lagi.
Hawa dan rasa yang damai seramai pelangi menghias pagi.
By icebreaker_yw

ketakutan..

Ketakutan terdalam kita adalah bukan karna kita tidak cakap.
Ketakutan terdalam kita adalah kekuatan kita dalam mengukur.
Kita bertanya pada diri kita sendiri.
Siapa aku sehingga aku cerdas, hebat, berbakat dan menakjubkan?
Sebenarnya, siapa sebenarnya kita?
Kita dilahirkan untuk kemuliaan Tuhan dalam diri kita.
Dan begitu kita biarkan cahaya kita menyala, kita tanpa sadar berikan orang lain kesempatan untuk melakukan hal yang sama.

#mengutip dari film

Kau tahu perasaan ketika dimana semuanya berjalan dengan baik?
Dimana kau tidak perlu kuatir dengan hari esok, atau kemarin, tapi kau merasa aman dan tau kau melakukan yang kau bisa dengan baik.
Ada kata untuk perasaan itu.
Itu disebut LOVE.
Dan itu yang aku rasakan untuk seluruh keluargaku, dan seluruh guru, teman, sahabat di lingkungan tempat tinggalku, dimana aku tinggal, dimana aku belajar.
#mengutip dari film

bagus

Dia mulai memiliki bayangan, untuk menempatkan dirinya di dunia, dia harus menjadi dirinya sendiri dan bukan orang lain...
Kata2 yg bagus buat mengingatkan kita untuk jadi diri sendiri.

pelajaran bsm

Pembelajaran bersama..
Jangan terlalu sering menyalahkan orang, sebab jika kita mau melihat sekeliling, sebenarnya kita mempunyai 100.000 guru yang akan membantu kita belajar lebih baik lagi dan bijaksana.

#penggalan dari lagu luar (translate bs Inggris ke bs indonesia) dalam soundtrack film akaelah anderson...

Bangun, semuanya...
Tidak ada lagi tidur di kasur.
Tidak ada lagi pikiran mundur ke belakang.
Waktunya untuk berfikir maju.
Dunia sudah berubah dan sangat berubah.
Dari apa seharusnya,...
Bangun seluruh guru,
waktunya untuk mengajar dengan cara yang baru,
mungkin lalu mereka akan mendengar,
pada apa yang sudah kau katakan.

Karena mereka yg pertama yg akan datang,
dan dunia ada di tangan mereka.
Saat kau mengajar anak2,
ajar mereka sebaik yg kau bisa..
#penggalan dari lagu luar (translate bs Inggris ke bs indonesia) dalam soundtrack film akaelah anderson...
Semoga menjadi angin segar

sahabatt

Sahabat, terkadang mereka berkata aku bisa melakukannya, bahkan di saat aku sendiri sempat berpikir tidak bisa.
Itulah sahabat..

#translate sound track film xg menginspirasi

Di balik semua air matamu, ada sebuah senyum,
di balik semua hujan, ada sinar matahari,
sepanjang mil dan mil.
Oh semuanya, semuanya. Maksudmu semuanya. Semuanya untukku.
#translate sound track film xg menginspirasi

es

Tok tok tok...
Bongkah2 es itu mencair seiring kata2 mengalir.
Aliran kata dan cairnya kebekuan membawa sebait doa...
Harapan, ampunan dan keyakinan, bahwa akan ada pelangi sehabis hujan dan kuasaNYA selalu ada dalam hembusan doa..
Gbu

pepes

Pepes, angen2 mau esuk.
Angen2 mandeng langit kang endah ing pucuking gunung.
Angen2 mlaku bareng sadurunge angslupe surya.
Pepes marga langit ndadak sedhih

jalan

Di balik semua kesulitan, pasti ada kemudahan ketika menemukan jalan keluar.

ambil dr fb mas Wawan

“If the rainbow has created for the beauty of the sky, then HE also create friend to make your life as beautiful as the rainbow”

"Jika pelangi telah diciptakan untuk indahnya langit, maka DIA juga menciptakan teman untuk membuat hidup anda indah seperti pelangi"

jaga omongan heheh

Ati2 ya ,ma omongan, sdikit tp bisa mematikan bakat dan keberanian orang lain..

terburu2

Tok tok tok,..
Terburu2 kadang baik pada suatu waktu, namun seringkali malah jd tdk baik. Sebab terburu2 bs merusak banyak hal. Jadi mari kita belajar bersabar dalam menghadapi ssuatu hal. Dan belajar disiplin dalam ssuatu hal jg...
Gbu

Sabtu, 03 November 2012

dream

Jl. Dr. Sutomo-Kalisari Smg..
Menginspirasi dan membuat kubermimpi,
andai aku punya toko bunga,..
Andai aku punya rumah penuh bunga...
Andai aku punya kebun khusus bunga...
Dan yg terpenting andai aku bisa belajar mengenal, menanam, merawat dan memelihara serta merangkai bunga..
Akan kusampaikan pada dunia bahwa Tuhan mhadiahi kita banyak kebaikan lewat bunga..

(it's my dreams)
^_^`

BAJU

T0k t0k t0k...
Lht cucian dluar kost bny bgt, jd terinspirasi. Bahwa Kasih itu spt baju. Ga cm utk dpajang, tp utk dikenakan dan mempunyai manfaat bg pmakai dan skitarnya...
Itulah kasih

JUJUR

Tok tok tok...
Belajar tentang kejujuran, bagai seorang pembeli yang melihat2 dagangan orang. Kalo ga suka, ya ga beli.. Tapi kalo seorang pembeli merusak barang dagangan, iapun akan membayarnya, sekalipun ga bisa digunakan. Jadi orang jujur itu ga bohong kalo dia ga suka, ga bohong kalo dia salah dan akan bertanggungjawab.. Demikian pembelajaran hari ini berlokasi di dalam bis....
Gusti berkahi...

PERIBAHASA

Tok tok tok...

Pana todok wato tonu gawe walet ramu bala.

Berjalan terantuk batu karang dan akar pohon.

Cobaan dan halangan senantiasa ditemui pada setiap usaha, namun harus dihadapi dengan lapang dada karena semuanya akan teratasi...

Amin

TULIS

menulis itu dari hati, jangan jadikan beban.. ntar keliatan di tulisannya.. hehhe
-etika menulis buku-
#mengutip dari teman (yg dkutip jgn marah yaaa)
Jadilah manusia yang pada saat kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tapi hanya kamu sendiri yang menangis. Dan pada saat kematianmu semua orang menangis sedih, tapi hanya kamu sendiri yang tersenyum. #mengutip dari bacaan

(peribahasa Palembang)

Tok tok tok...
Idak mati ulo nyosok akar. (peribahasa Palembang)

Tidak mati ular menyusup di bawah akar.

Mengajarkan pada kita agar,
"setiap orang harus pandai menyesuaikan diri, tidak merasa dirinya lebih tinggi dari yang lain, dan menggunakan strategi serta berhikmat bijaksana agar selamat dan berhasil mewujudkan cita-citanya.

Gbu

laguu

Lirik Lagu Delon & Mayumi Itsuwa Kokoronotomo Lyrics
Browse: / D / Delon / Kokoronotomo

Reff:
Ai wa itsumo rarabai
Tabi ni tsukareta toki
Tada kokoro no tomo to
Watashi o yonde
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Anata kara kurishimi o

Ubaeta sono toki
Watashi nimo ikiteyuku
Yuuki nga waite kuru

Anata to deau made wa
Kodoku na sasurai-bito
Sono te no nukumori o
Kanji sasete

Reff2:
Cintamu terbayang selalu
Hingga waktu tidurku
Saat kau menyebut namaku
Kau memanggilku sayang

Ketika cinta semakin dalam
Segalanya pun berubah
Kenangan indah tak terlupakan
Menjadikan suatu pertanda

Kau buka pintu hatiku
Dalam kesepianku kau beri
Sentuhan tulus cinta darimu
Hapus air mataku

Reff3:
Cintamu terbayang selalu
Sebuah perjalanan yg panjang
Saat kau menyebut namaku
Kau memanggilku sayang

Repeat reff

uripp

Urip iku kudu dinikmati. Nangis kena wae, nging mesem iku aja nganthi lali.
Mesem, ngguyu bisa teka sawise nangis sesegen.. Amarga bot repote pikir wis kountapke...

kasiihhh

Minum teh,, enak.
Jk komposisinya pas.
Demikian jg kasih, jk kita tlus tdk mmaksakan, bagai teh xg dseduh beraroma wangi.
Mharapkan pamprih tdk baik, krn kita tdk akan mcium aroma ketulusan kasih..

atap

Malam ini hujan deras... Kilat, petir menyambar bersautan seakan tak memberi ruang untuk ku bernafas.
Ku terpaku terdiam membisu, hanya sayap2 ku yang bisa mengayomi kehidupan di bawahku.
Kuregangkan otot2ku untuk menutup setiap sisi dimana kedinginan merasuk kehidupan di bawahku.
Ku terlupakan ketika panas menyengat kulitku.
Ku dilalaikan ketika ku terlihat baik2 saja..
Aku berusaha ,namun juga m

enderita..
Namun ,ketika kehidupan di bawahku bahagia, ku tersenyum dan membuka sayap lebar2...
Ku kesepian ketika listrik menghilang dan gelap2 malam selalu menemaniku..
Aku masih ingin melindungi kehidupan di bawahku, mengayomi dan memberikan kehangatan.
Namun, lihat lah dan tilik aku seketika. Mungkin aku sedang kesakitan atau kekurangan.
Gantilah setiap bulu2 patahku dengan yang baru.
Aku masih ingin dekat dengan langit dengan perantara udara.
Dan aku tetap akan menjalankan tugasku ,demi senyum kehidupan di bawahku.
Mereka bahagia, aku bahagia...

inheller

Kecil tapi melegakan....
0,5 Mili liter saja,....
Terasa segar....
Membuat kembali bersemangat...
Melegakan pernapasan bagi yg membutuhkan....

pohon kesepian dalam gelap kehujanan


Sesak napasku seakan ada batu hitam menghujani ulu hatiku.
Hawa berganti rasa dan warna.
Sekelilingku mencekam.
Lambat2 jemariku bergerak2.
Meraba medium di sekitarku.
Dekat, tapi terasa jauh.
Jemari panjangku tak sampai menyentuh matrial2 di sekitarku.
Dan Tak jua kurasakan khidupan di sekitarku.
Satu detik saja ,ketika hitam menyelubungiku, hilang semuanya...
Hanya gegap dan semu2 bayang terpan
tul dari tetesan air hujan.
Tak kuat ku menahan godaan, aku berteriak, menjerit dan menggeliat.
Aku inginkan rembulan di kala malam.
Aku ingin kan bintang.
Dan Aku ingin memeluk khidupan kembali...
Aku ingin... Dan ingin segera melihat dan merasakannya lagi.
Hawa dan rasa yang damai seramai pelangi menghias pagi.
By icebreaker_yw

Rabu, 12 September 2012

belajar menerima tamu


tok tok tok..
malam ini belajar tentang menerima tamu. Bagaimana cara menerima tamu? Bny bgt.. Seorang tuan rmh xg bae, pasti akn mnrima dg rmah n sng hati tamu tsb. Mpersilakn msk dan myuguhi, serta bbincang2 dg hangat. menerima tamu dengan baik adalah bentuk jalinan kekeluargaan, skalipun dulu pernah bermusuhan namun sbg tuan rumah yg baik, hendaknya menerima tamu dg tangan terbuka, bahagia dan senang hati. ibaratkan diri kita yang bertamu drumah org, kita pasti ingin dterima dengan baik,... karenanya terimalah setiap tamu dengan baik skalipun tkadang ada tamu yg mpunyai niat tdk baik. sebab Tuhan sndiri sdh mengajari kpd kita,untuk dtg kepadanya. skalipun tkadang kita dtg dg tujuan, misi bahkan hati yg krg bkenan pdNya. Tuhan tetap mpersilakan kita masuk dan menerima kita. bahkan di saat kita hanya datang dengan sgla keluhan dan dengan banyak permintaan, Dia mnerima kita tnpa mencela, tanpa menimbang2, tanpa syarat, dsbnya. oleh karena itu, marilah kita menerimaNya ktika Ia mengetuk hati kita,  trm Dia dg sng hati, pnh kramahan n khangatan, niscya kita akn dekat n dkt pdNya. dekatkan hati kita, diri dan jiwa kepadaNya. belajar lebih dekat kpdNya dari waktu ke waktu... dekat dan dekat pdNya... GBU

Selasa, 11 September 2012

potelot diambil dari filosofi pengajaran dosen

Sodaraku, sehari tadi ada banyak pelajaran. Nanging aku kepencuet cariyos saking pak Dosen ... Kacarita manungsa iku kaya dene potelot? Ya potelot. Potelot piranti nggo nulis. Potelot kudu lancip utawa kudu pas kanggone nulis, yen bujel ora bisa dianggo. Iku kaya dene menungsa, kudu duwe sangu elmu kanggo urip lan kauripan. Potelot ora mung kayu ananging ana bijih potelote, yen pengen nganggo kudu diungkret dhisik. Dibayangke wae, manungsa kaya potelot, yen pengen sukses kudu sinau karo gladen, ora mung ujug2 bejo. Potelot ya ora mesti bener. Ana salahe. Kaya dene manungsa kudu bisa njaluk ngapura lan paring pangapura supaya luwih apik saka sadurunge. Potelot ora bisa mlaku dewe, kudu dilakokna manungsa. Kaya dene manungsa, ana ing kauripan, merlokake Asta kang Kuwasa Gusti Allah ana ing uripe. Merlokake pimpinanNE ing uripe... Potelot rega larang, apik lan sanese, durung karuwan kepenak lan migunani kanggo manungsa. Ya kuwi padha karo manungsa, rupa ayu ganteng, body apik, sugeh lan liya2ne yen kurang elmu lan ora gelem usaha ya padha wae. Pungkasan, potelot iku gunane kanggo nulis, gawe karya. Kaya manungsa ing uripe diparingi cipta, rasa dan karsa. Kuwi diparingi Gusti kareben bisa gawe produk, karya cipta. Mekaten petuah, piwulang ingkang sampun diparingi. Mugi2 sedaya ingkang maos saged nemokake faedahe. Monggo sami sinau saka potelot... Gusti berkahi.. Ice breaker_yenyenz dipostkaan di FB yeni wijayanti tgl 25 april 2012

efesus 5: 8-12

5:8 Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang,
5:9 karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran,
5:10 dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan.
5:11 Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.
5:12 Sebab menyebutkan saja pun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan.

iman dan kasih

Hello.. Jumpa lagi dg meisy eh yeni.. Ice breaker ala kadarnya.
enake ngapa ya..?
Ehm.. Ngmongin xg manis2 aja ah.
Kasih.. Artinya apa ya?
Ssuatu yg muncul dr dlm dri utk bbuat baik tanpa paksaan. Hem... Seandainya kasih itu dpaksa, enak ga? Jwb dri aja ,deh.
Kasih itu sma dg iman. Ga bs dpaksakn keorg lain n ga bs dipaksakn ke diri kita. iman itu dasar dr sgla ssuatu yg kita hrapkan dan bukti dr sgala ssuatu yg tdk kita lht. iman itu mbuahkan pbuatan, sma sperti kasih. muncul dr diiri sendiri, dari hati kita, tak ada akal yg bs menelusurinya, spt halnya kasih ga kan bs pkir scra logika. GBu

angin

angin berembus kian kemari, di tengah ombak dia terombang ambing. angin berjalan pelan sekali. seakan angin itu berhenti. dan angin terpaku

debu

debu itu bergerak mengikuti angin....
debu... wush wush wush...
menerjang setiap benda di depannya.
debu,, melekat pada setiap benda..
sedikit namun pasti...
debu... bergerak gerak di udara..
debu menyapu setiap langit...
wush wush wush debu digulungan angin

Kekuatan serta penghiburan

Kekuatan serta penghiburan
diberikan Tuhan padaku.
Tiap hari aku dibimbingNya;
tiap jam dihibur hatiku.
Dan sesuai dengan hikmat Tuhan
‘ku dib’rikan apa yang perlu.
Suka dan derita bergantian
memperkuat imanku.

Tiap hari Tuhan besertaku,

diberi rahmatNya tiap jam.
DiangkatNya bila aku jatuh,
dihalauNya musuhku kejam.
Yang namaNya Raja Mahakuasa,
Bapa yang kekal dan abadi,
mengimbangi duka dengan suka
dan menghibur yang sedih.

berharga

tok tok tok tok..
Ingatlah bahwa hidup kita lebih berharga dari mas dan permata, sebab kita telah ditebus dengan darah Kristus yang mahal. mari menyadari kalau kita bukan hanya sebuah benih lagi, namun kita juga tunas dari sebuah pohon dimana akan ada banyak orang yang bernaung.
GBU

Rabu, 29 Agustus 2012

sukacita

Tok tok tok..
Sukacita ada ketika seOrang yg kita kenal myapa kita..
Namun, Yg paling indah, ialah sukacita, ketika Yesus menyapa kita dengan sebutan "anakKU"..
Gbu

mengalah

Tok tok tok...
Mengalah bukan berarti kalah, namun kita menang akan diri sendiri dalam mengendalikan emosi...
 

Tkadang untuk mengalah saja ,kita dkalahkan ego kita... Masih mmikirkan harga diri dsbne...

Sebenarnya kita perlu menconto adek2 kecil. Kenapa tidak, karna ketika ade2 kecil dijahili bahkan dijahati temennya ato jajan n mainne dirampas, mereka mau usaha ngalah. Walopun ati mereka gak mau, tapi tetap usaha ini lho, mangga, ixa ambil saja... Dsbne.... Itu xg diajarkan ortunya..
Namun karena btambahnxa usia, ga mau kalah dan egonxa mulai ada.. Begitulah hidup... 

 Gbu

berpikir hebat

tok tok tok...
Hari ini banyak hal yang kupikirkan,, ehm,,, kuputuskan, memikirkan yang hebat sekalian... Memikirkan yang hebat bukan hanya angan-angan belaka, namun hal ini bisa menjadi motivasi bagi diri kita yang lemah dan mengalami kegagalan. Seseorang akan bangkit melalui impian yang dibangun. Sebuah impian bahkan banyak impian telah menyelamatkan banyak orang dalam kegagalan. Selama masih bisa bermimpi, Bermimpilah! Sebelum mimpi itu tidak diperbolehkan..!! Semangat!!!!
GBU

Selasa, 28 Agustus 2012

pitakonan

Tok tok tok...
Dina iki atiku takok. Pengen apa?
??
Raksengaja nemu wangsulan saka tipi. Simpel nging gawe greget ning ati. Pemandangan bab bocah cilik padha ngurbanke apa wae kanggo wong sing ditresnani.
Dumadakan atiku krasa diwangsuli.
Ya iku...
Pengenanku apa?
Greget atiku njawab:"sinau dadi kanca sing luwih apik timbang sadurunge".
Yen pengenmu apa?
Coba goleken wangsulane.

Gbu..

Ice breaker_yenyenz

bahagiakan 1 orang

Tok tok tok...
Sulit buat 1 org membahagiakan 10
org bahkan untuk membahagiakan lebih dari 10 org . Akan tetapi 10 org atau lebih bisa membahagiakan 1 orang baik secara berkala mau secara bersamaan..,
buang ego, minder, cuek, dan berusahalah melakukan bersama untuk membahagiakan 1 org di sekeliling anda.
Gbu..
Ice_breaker

laku

delok'en lakumu sing seprene. arep neng ndi? dalan apik apa dalan elek? ;urus apa bengkok? saben2 arep mlaku kudu nggawe keputusan lan mestine ana resikone.. dadine sing eling lan waspada urip ing donya iki..

berjiwa besar

Menemukan kesalahan kita terhadap orglain, dan dg cepat mminta maaf, ialah sebagian tindakan dari berjiwa besar dan tidak egois.

kasih tiad bertepi

Cerahnya mentari pagi
Namun tak lama kan pergi
Indah bulan di malam hari
Itupun cepat berganti
S'gala yang ada padaku
Tak bertahan spanjang waktu
Di dunia yang penuh warna
Kan pudar pada saatnya
Tak satupun yang abadi
Semua hanya datang dan pergi lagi
Namun kumemilikiMu Bapa sempurna
KasihMu tiada bertepi

Sobat Kumbaya Kudus by om Ricky.. GBU

Cinta dan harapan akan dapat membuat seseorang kehilangan niat melakukan kejahatan, sedikit harapan mungkin bisa menyembuhkan seorang yang putus asa, atau bahkan bisa mengubah nasib kehidupan seseorang atau kehidupan banyak orang,ketika mengalami putus asa bukalah pintu hatimu, maka cahaya harapan akan menyinari hatimu.
dikutip dari catatan Sobat Kumbaya Kudus by om Ricky.. GBU

tikus kucing

Suatu ketika di sebuah negri antah berantah, terjadi percakapan antara kucing dan tikus. Kucing bertanya, apa yang kamu inginkan? Jawab tikus, hanya inginkan persahabatan.
Suatu ketika di sebuah negri antah berantah, terjadi percakapan antara kucing dan tikus. Kucing bertanya, apa yang kamu inginkan? Jawab tikus, hanya inginkan persahabatan.

membangun

T0k t0k t0k...
Lebih susah membangun di atas lautan, di banding membangun di atas danau.
Lebih susah berkarya di tengah badai pencobaan dan permasalahan, ketimbang berkarya di situasi aman dan damai... Gbu...
Ice Breaker

Terkagum dan Tersanjung.

Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan:
hanya bisa berkata Aku Terkagum dan Tersanjung....
GBU

dikutip dari Master Cheng Yen

Menahan diri bukan kondisi yang tertinggi dalam pelatihan diri, dapat menahan diri tanpa merasa sedang menahan diri, baru dapat merasakan bahwa semua kondisi buruk yang sedang dihadapi adalah suatu yang wajar.
dikutip dari Master Cheng Yen

(Mariel Davenport)

Jangan ijinkan ketakutan, kekuatiran dan juga keegoisan mencuri berkat Tuhan. Curahkanlah isi hati Anda kepada Tuhan dengan ucapan syukur, dan nikmatilah istirahat dalam pengayoman Bapa Sorgawi. Percayalah bahwa Tuhan tahu yang Anda butuhkan dan Dia pasti memelihara kehidupan Anda.(Mariel Davenport)

boneka

Boneka punya mata telinga n kaki dll. Mereka dgerakkn olh tangan2 trampil mhasilkan sbuah crta lucu n indah..sdgkn diri kita/manusia punxa segalanxa. Ta perlu kuatir ta bs gerak maupun bkarya, sbab tangan trampil Tuhan snantiasa mnuntun n bkerja dlm hdp qt. Saat jtuh, Dia akn mnggerakkan n mnolong qt utk bangkit lg.

bahagia

Kebahagiaan sejati di dapatkan dari sebuah perjuangan yang terus menerus. Sesungguhnya kebahagiaan yang besar ialah kemenengan yang berkesinambungan.
Oleh karena itu, kemenangan tidak akan tercapai tanpa adanya keinginan untuk berjuang...

rona bahagia

Aroma2 segar bersama terpaan angin membawa kesejukan juga ketentraman hati, bercampur riang tawa anak2 yang datang berkunjung silaturahmi dengan ibu...
Bergantian datang bersama dengan rona kebahagiaan.
Keluar masuk menyuguhkan dan mempersiapkan.
Ikutan bercanda bersama dengan anak2...
Fajar keemasan berganti dengan putihnya mega..

brownies

Tok tok tok...
Brownies sejenis roti, legit, enak, padat, berisi.
Rasanya manis, pahit dan menempel di lidah..
Terus apa bedanya dengan hidup kita.
Hidup kita itu luas lebar ta terbatas, berisi, bermakna dan penuh rasa..
Saat ada orang terkesan dengan kita karena kebaikan kita, mereka akan mengingat dan dekat dengan kita.
Bisa juga jika ada orang yang terkesan dengan keburukan kita, orang itu tak

kan menyukai kita namun tidak jarang karena mengalah, seseorang pasti akan memaafkan dan mengampuni karena saling membutuhkan..
Legitnya dan rasa kehidupan satu sama lain sangat berbeda..
Demikian juga brownies yang dibuat tiap pemasak juga berbeda walaupun satu resep.
Begitu juga kita walaupun sama2 manusia, kita semua berbeda2 sifat, sikap dan kepribadian.
Apalagi pembawaan kita dan dampak kita bagi orang lain.. Sama seperti brownies...
^_^
@yenzjoys _ice breaker
Tok tok tok...
Bak mutiara berkilau dan menarik mata, begitupun persaudaraan yang kokoh...
Sangat melekat dan sangat erat.
Oleh karena itu, setiap orang bersaudara harus saling menjaga satu sama lain. Begitulah persaudaraan yang baik..
Gbu.,
@yenzjoys _ice breaker

waktu

Tok tok tok...
Waktu yang berlalu dan menjadi tahun yang bertambah...
Ingatan dan memori seseorang tidak akan mudah hilang, namun terbingkai indah dalam relung, tergantung sberapa dalam dan berkesankah bagi kita tempo dulu.
Apalagi perasaan terhadap seseorang, mungkin akan tetap ada meskipun waktu bahkan tahun2 berlalu dan tubuh telah berubah...
Gunakan tiap detik waktumu dengan sempurna, walaupun tak ada yang sempurna. Tapi berusaha lebih baik itu baik.
Gbu

masukan

Tok tok tok...
Sebuah masukan kudengar pagi ini dari percakapan2 orang2 di sekitarku.
Yang kuambil intisarinya. "Kekosongan dan kehampaan akan berkembang dan bergerak masuk ke dalam diri anak2 ketika para orangtua tidak memiliki waktu buat mereka. Mereka akan mencari kedamaian dan perhatian dari yang lain. Jikalau pencarian mereka berada di lingkungan yang baik dan tepat, mereka ikut baik. Sebaliknya jika lingkungan tidak baik, atau kurang baik namun ada perhatian untuknya, mereka akan ikut kurang baik... Oleh karena itu, waktu dan perhatian keluarga dibutuhkan".
Hem... Mendengarkan terkadang sangat diperlukan.

harta

Tok tok tok....
Ada harta yang tidak disadari manusia, akan tetapi semua memiliki. Itu adalah kasih...
Semua punya, itu adalah harta yang tak ternilai harganya lebih mahal dibanding gunung dan lautan. Kasih ialah kekayaan yang akan bertambah dan berlimpah2 ketika kita mau membagikan kasih itu kepada orang lain...
Itulah kasih = harta yang luarbiasa...
Gbu... Gusti berkahi...

Ice_breaker

kasih

Tok tok tok.,
Kasih, begitu orang mengatakannya. Kasih itu mulia dan bernilai seni ketika kita melakukannya, menguraikan dalam perbuatan. Ketika kasih hanya ada di hati, orang tidak akan merasakannya. Kasih, ketika sudah berkembang dan kita siap melakukannya, kasih itu akan menjadi surat berharga. Sertifikat bagi anak2NYA dalam berkehidupan. Karna Dia adalah Yesus yang penuh kasih. Tak perduli berapa banyak kasih itu kita berikan, percayalah... Kasih akan bertunas dan berkembang jauh lebih indah dari apapun juga di dunia ini. Dan saat kita sudah mengasihi, rasa bahagia dan syukur akan terpanjatkan dalam setiap kata..
Gusti berkahi...

Yenzjoys_ice breaker

pengalaman

Tok tok tok..
Kata orang ,pengalaman kita membawa dampak. Memang benar sich,..
Dari pengalaman pahit, kita bisa jadi pahit atau belajar lebih baik.
Bahkan dari pengalaman manis, kita bisa belajar lebih baik lagi dan menikmati prosesnya.
Gbu

sukacitaku

Tok tok tok..
Sukacita ada ketika seOrang yg kita kenal myapa kita..
Namun, Yg paling indah, ialah sukacita, ketika Yesus menyapa kita dengan sebutan "anakKU"..
Gbu

Rabu, 25 April 2012

potelot

Sodaraku, sehari tadi ada banyak pelajaran. Nanging aku kepencuet cariyos saking pak Dosen ... Kacarita manungsa iku kaya dene potelot? Ya potelot. Potelot piranti nggo nulis.
Potelot kudu lancip utawa kudu pas kanggone nulis, yen bujel ora bisa dianggo. Iku kaya dene menungsa, kudu duwe sangu elmu kanggo urip lan kauripan. Potelot ora mung kayu ananging ana bijih potelote, yen pengen nganggo kudu diungkret dhisik. Dibayangke wae, manungsa kaya potelot, yen pengen sukses kudu sinau karo gladen, ora mung ujug2 bejo. Potelot ya ora mesti bener. Ana salahe. Kaya dene manungsa kudu bisa njaluk ngapura lan paring pangapura supaya luwih apik saka sadurunge. Potelot ora bisa mlaku dewe, kudu dilakokna manungsa. Kaya dene manungsa, ana ing kauripan, merlokake Asta kang Kuwasa Gusti Allah ana ing uripe. Merlokake pimpinanNE ing uripe... Potelot rega larang, apik lan sanese, durung karuwan kepenak lan migunani kanggo manungsa. Ya kuwi padha karo manungsa, rupa ayu ganteng, body apik, sugeh lan liya2ne yen kurang elmu lan ora gelem usaha ya padha wae. Pungkasan, potelot iku gunane kanggo nulis, gawe karya. Kaya manungsa ing uripe diparingi cipta, rasa dan karsa. Kuwi diparingi Gusti kareben bisa gawe produk, karya cipta. Mekaten petuah, piwulang ingkang sampun diparingi. Mugi2 sedaya ingkang maos saged nemokake faedahe. Monggo sami sinau saka potelot... Gusti berkahi..
Ice breaker_yenyenz dipostkan di fb yeni wijayanti tgl 26 april 2012

Kamis, 12 April 2012

kartini


Rabu, 09 Maret 2011

kartini

Kisah kecil...
Seorang Kartini,, mungkin semua orang tahu siapa kartini. Kartini seorang gadis perawan yang tidak hanya cantik tetapi juga sopan santun budinya. Punya saudara laki-laki yang bernama Sosro Kartono yang menguasai 26 bahasa. Namun dari Kartini lahir generasi wanita yang beremansipasi.
Tanpa surat tanpa apapun,, dia mencoba menulis dan menulis dan menjadi karya yang bagus. Habis terang terbitlah gelap. Karya yang kemudian mendunia dan dikenal banyak orang.
Ada hal yang patut diteladani dari seorang Kartini.
Yaitu kegigihannya, kepeduliaannya terhadap lingkungn sekitar. Kartini sosok yang hampir sama dengan Ester, nmun lebih tepatnya Kartini hidup di Indonesia.
Tak banyak cakap, Kartini menuangkan pa yang diihat itu dalam media buku, da mencoba menceritakan kejadian sesungguhnya. Kartini juga seorang motivator yang bergerak dibidangnya, hal yang dilakukan Kartini adalah membaca lingkungannya.
Kenapa banyak wanita yang berhasil? Banyak sekali orang yang menili wanita dari kasur, dapur dan sumur. Nah itulah yang membuat wanita kadang disepelekan. Ada yang bilang, neraka katut srga nunut. Seorg istri manut suami.
Karakter seorang Kartini yang peduli, pengertin dan karakternya yang mampu memanejemen keuanga dan sebagainya membuatnya juga dapat memperkirakan apapun baik masa sekarang dan yang kan datang untuk hidupnya.
Kartini memahami problematika lingkungan disekitarnya. Seperti Ribka yang perngertian.
Sepandai-pandainya laki-laki, jangan sepeelekan wanita. Kata orang keberhasilan laki-laki karena ada wanita yang mensuportnya dr belakang.
Seorang wanita juga jangan menyepelekan laki-laki.
Belajar dari seorang Kartini. Ambil sisi positifnya.

kopi gula


Rabu, 09 Maret 2011

kopi gula

Kopi vs gula (ice breaker)
Malam ini tanggal 09-03-2011, diriku meminum secangkir kopi panas bersama seorang adek kos. Rasanya enak dan mantap.
Kopi panas dakombe ing sajroneng kamar 3x4 meter, (kopi panas yang kuminum dikamar 3x4mtr)
Ora karo tedheng aling-aling, tanpa mikir sebab akibate. (tanpa mikirkan untung ruginya)
Kopi manis ngancani wengi kang atis. (kopi manis itu menemani malam yang dingin)
Kopi sing dak ombe iku ngancani wengi sing sajake saya adhem. (kopi yang kuminum itu sengaja menemaniku di malam yang semakin dingin).
Kuambil cangkir, sesendok kopi dan sesendok gula. Saat kuseduh dengan air panas, kopi itu mengambang dan kemudian turun ke dasar cangkir, dengan pelan dan yakin kuaduk pelan-pelan.
Kopi karo gula iku dakudheg-udheg, nganthi kekarone nyampur. Kabeh wong ing donya ya ngerti yen kopi iku ireng mbutheng, gula iku putih. Kopi iku bedha karo gula. Kopi manise bratawali(pait banget) dene gula iku pait madu (manis/legi). (aku mencampur kopi dan gula. setiap orang di dunia tahu kalau kopi itu hitam dan ula itu putih secara simbolik. Perbedaannnya sangat jauh anara kopi dan gula. Kopi yang pahit dan gula yang manis)
Apa tha bedhane karo awake dhewe? (beda nya dg diri kita?)
Ana jebule... (ada kok)
Kopi iku ibarat masalah, beban hidup, kegelapan yang menghimpit kita (entah rejeki seret atau yang lainnya), sedangkan gula itu adalah kasih ,cinta, semangat, dan ucapan syukur jg doa.
Ketika cangkir kosong diisi kopi, dan diseduh begitu sj, rasanya pasti pahit banget. Akan tetapi jika kopi yang di seduh itu diberi gula entah seberapa banyak, kopi pahit akan berasa sediki manis, manis dan sangat manis.
Terkadang takaran gula itu sama halnya dengan takaran kita dalam berserah dan pasrah pdNya. Saat kita benar2 lekat, dan dekat. Saat masalah itu menyerang ,kita pasti mendapat kekuatan dari kasih, dari ucapan syukur dan doa-doa kita. Gula itu bs saja ditambahkan oleh org lain, dengan demikian siapapun oranglain itu, ia adalah perantara yang dipakai Tuhan. Baik berupa teguran, nasehat maupun kritik dan saran. Tak banyak juga yang berupa doa dan penguatan serta penghiburan.
Entah perantara itu musuh atau kawan kita.
Itulah kehidupan kita, kadya pait lan manise wedhang kopi. (seperti manis dan pahit kopi panas).

Saran untuk seorang sahabat.
Seorang sahabat yang baik hendaknya spt gula, yang memberi rasa, mau merugi. Sahabat yang baik adalah sahabat yang ada dalam duka dan suka, pahit dan manis, kaya dan miskin, untung maupun rugi, sahabatjg spt pedang bermata dua ( menasehati dan jg memberi teladan yang baik).

ngoyak katresnan pungkasan


Rabu, 09 Maret 2011


Ngoyak Katresnan Sing Pungkasan
Panas lan pelite angin ngiring lakune pria sing arep nggudag bojone karo tresnane sing pungkasan. angkotan sing ditumpaki Suparno tekan ngarep omah cilik sing rada tuwa. Kaya kembang bakung sing ora kena banyu suwe, raine pindha wulan karipan. Mbuh wis pirang dina dheweke ora turu. Suparno muleh saka Jiran arep ngebarna masalahe. Pikirane wis ora pengen ngramut bab liya kejaba uripe lan bojone kaya pie. Ngoyak kareben cepet rampung lan balikan karo bojone. Dheweke bali ngomah wongtuwane, omah sing kawit bayi cenger dadi saksi uripe. Omahe pancen ora kaya omahe dhewe. Bapake sing wiwit mau nyawang raine anake mung meneng wae. Ora akeh sing ditakokna. Pak Likin ngerti yen anake lagi ketaton. Apa yaa iki jenenge ngunduh wohing panggawe?
Dhisik Pak Likin senengane yaa medok, ngombe lan saliyane. Malima jare wong jawa. Apa maneh dheweke tau dadi buronan rampok, begal, maling, judi, mateni lan ngrebut bojone uwong, nuroni prawan lan saliyane. Pak Likin rada keranta-keranta atine nyawang musibah sing disandhang anake. Wis piye maneh, bubur ora bisa dadi sega, wis kedarung keblanjur lan wis rekasa. Ora mung buronan malima, nanging petrus ( penembakan misterius) pancen pinter lan lunyu awake kaya ula, bisa lolos lunga Sumatra. Bareng pirang-pirang wulan lan taun, dheweke bali nyang ndesane. Saiki wohing klakuan eleke wus diunduh anake yaiku Suparno, ora mung iku wae, Suparno uga ora beda karo bapake. Suparno uga seneng medok uga seneng main ing Negarane tanggane.
Mulih-mulih uripmu kok ya keranta-ranta kaya mangkene, le…. Batin pak Solikin. Dheweke mung bisa meneng sadurunge anake nyapa, soale tabiate anake rada keras pancene. Pak Likin ngetokna wedang kanggo putrane, ora nganggo omong, wedang mau wis disruput Suparno entek kari ndeg-ndegane. “Pak, kula badhe nyuwun pirsa bab dhek Jumiati. Bapak mangertos? “, celathune Suparno mbuyarna panerawange Pak Likin.
“Nang, sing sabar yaa…. Jumiati lagi kena godha wektu iku. Wis suwi anggonmu ninngal dhewekke. Angger esok, Jum ngeterna Rinu mangkat sekolah. Ana sekolah kerep ketemu salah sijine guru lanang. Saben dina kaya ngono. Banjur kedadean iku rak bisa diedohi rak bisa kaselak ngono wae. Guru iku moh ngaku. Bapak ngerti, nanging piye maneh wis kedarung, Nang.” Wangsulan Pak Likin karo suwara serak. Suparno mung gedeg-gedeg ora bisa apa-apa.
“Nang, guru iku pancen ora urus, ora nyerminna guru sing patut ditiru. Guru iku kondhang kaya ngana. Kabeh pegawaine padha ora betah karo lelakone sing mangkono. Pinter agama, nanging martabate wis ora pati genep. Senengane nyenggol bokong lan tumindak liyane. Pancen wonge alus, ganteng, sugih duwe yayasan lan sekolahan. Pancen gagah lan cocok menawa disenengi wong wadon akeh.” Pocape tiyang sepuh ingkang ngrasakake uripe anake ketula-tula anggone omah-omah.
Solikin bapake Suparno banjur crita. Pak Solikin wis ora betah karo hawa sing ana ing anake saiki. Hawa kudu ngamuk, ora percaya, wis kesetanan atine nanging Supar dudu wong sing enteng tangan karo mungsuhe. Sareh lan alon-alon Pak Likin crita,” Nang, kowe karo bojonem iku wis taanggep pasangan sing paling ayem. Saiki omahmu wis gedhene pol.. ana motor sing kok tinggalna kanggo Jum. Ana fasilitas sing ora bisa koenggo kaya dhek jaman semana, nanging saiki kabeh mau beda. Bojomu kok tinggal suwi, dheweke urip wong loro karo Rinu. Jumi.. ta akoni ibu sing tanggung jawab, gelem nututke Rinu sekolah. Mangkat lan muleh, nang. Wis ancen garise Jum, dheweke ketemu karo baya slimutan wulu ula. Ora mung sji loro nang , sing kena godhane guru iku mau. Mung saiki sing konangan lagi Jum. Bapak ngerti mulihmu arep ngrembug bab iki, amarga mbah Suyatmi crita yen kowe arep bali ngomongna masalah iki. Padha dulure… dadi mbah Suyatmi critane yaa.. posisi dadi wong liya yaa… dulur.”
“Pak, kula pengen entuk katerangan luwih jelas.”sambunge Suparno.
“Iyo ,Nang.” Ngunjal ambegan dawa amarga masalah atine wong akeh. “Nang, Jumiati saiki wis duwe anak wadon saka guru iku. Benere Jumiati wis tau njaluk kepastian anake marang guru iku, nanging guru iku kuasa lan aweh pangancam. Jumiati crita karo bapak. Bapak ora bisa aweh pitutur akeh. Gur ta omongi, padha rembugana karo bojomu. Jumiati gela ,Nang. Gela, kenapa dheweke gelem nglakoni kaya ngana. Wis saiki kowe bisa njupuk dalan sing apik. Nek menawa bisa, mbo diawetna bojonan karo Jum.”pituture Pak Solokin marang putrane sing bagus dewe.
Wengi wis ngentrekki. Kabeh padha turu. Nanging ana ing kamar, Suparno mangu-mangu karo nyawang jendela njaba. Pikiranne kumlebat wewayanganne Jumiati. Apa yaa aku tegel karo anakku yen pegatan? Aku yaa ijeh tresna marang Jumiati, aku arep ngoyak katresnane sing pungkasan ora ape ta culke. Apa sing kudu dak lakokke? Nanging aku emoh urip karo anake wong sing wis ngrusak pikirku, ngrusak hubunganku. Duh Gusti paringana sih kawelasan kanggo aku lan anak bojoku. Pangarep-arepe Suparno ana ing jero ati sing jerit-jerit karo Gusti.
Pancen awake Suparno yaa kesel tenan, ditambah kabeh pikirane kumleyang ana ing Jumiati karo bayine. Suparno keturon nganti esuk. Gak krasa srengengene wis manasi mbun-mbunanne. Suparno jenggirat, banjur adus. Wis ora kober mangan. Ora let suwe, Suparno pamitan marang bapake arep menyang omahe.
Lakune mblarak sempal, lenggat lenggut kurang daya, ananging raine abang mbranang kudu ngamuk. Untung omahe saka omah bapake ora adoh. Dadi cepet tekan. Suparno mlebu omah, ketemu anake banjur padha ambung-ambungan. Ora suwe, Jum teka karo gendhong bayi wedok. Raine Suparno sing wis rada sareh dadi kudu ngamuk maneh.ora akeh omong ananging, Rinu anake di donna dikon mlebu kamar.
“Pie kabarmu ,dek?” sabar-sabar batinne Suparno karo ngucap mangkono.
“Sae, kang.” Sembunge maneh “kala napa mas dugi?” pocapane Jum rada lemes semu gela.
“Dhek wingi, iku anake sapa?” wangsulane Suparno.
“Iki… anakku.. mas.” Saurane Jum karo ukarane ora cetha lan pedot-pedot.
“Anakmu? Asil kumpul kebo? Apa bener yen kowe wis kumpul karo guru? Kapan? Banjur knapa kowe ora karo guru?”, takonane Suparno ora ana titik koma.
Atine Jumiati kumesar bareng ngerti pawakane bojone nyedak awakke. Awan-awan sing panase jumedet, angine ora pati akeh, wit-witan rada alom, nanging ora udan ora mendhung, bledek kaya nyamber awake Jumiati, dheweke ora bisa apa-apa ngadepi tekane bojone. Mencorong abang branang mripate Suparno, kaya-kaya macan luwe arep ngontal mangsane.
“Jawab Jum, aku wis pengen ngerti sauranem”, karo nggoyak awake Jumiati.
Saya ora bisa njawab, Jumiati ndredeg kabeh awake. Awake lungkrah niba ana ing kursi. Luh wis gremet-gremet ana sak kiwa tengenne mripate Jum. Jumiati mikir, ora ana gunane dijawab suwi. Pitakonne Suparno dijawab karo sambat ngampet mingseg-mingseg anggone nagis. Awake dikuat-kuatna.
“I…ya mas. Iku anake aku karo guru, nalika mas ana Jiran. Aku dewekan ana omah, Ustad dolan ana omah. Omah sepi, Rinu lagi kemah. Aku rada kesengsem karo ustad iku, amarga apikan, open lan setiti karo aku. Aku kepencut mas. Ustad pinter anggone ngemong aku. Aku kepencut melu ngetutke menyang kamar, jare mung arep ngomongan serasan. Njur, kuwi mas aku melu. Eee.. ana kamar, Ustad janji arep ngopeni aku, yen aku gelem karo dhewekke. Kabeh tembung-tembung manise metu, aku lali yen aku duwe bojo duwe anak. Amarga padha senenge, atiku seneng kaya diopeni dening bojoku.
Aku dewekan ijenan, mas ora nate bali. Sapa sii sing betah dewekan mas? Apa yaa mas bisa dewekan? Aku jujur mas, wektu iku aku kepencut. Nanging bar iku aku gelo. Nanging Ustad pinter mbombongke atiku maneh. Nanging saiki aku ngerti yen aku gur dikayakna permen karet bar dimut njur dilepeh. Anake ora diakoni, saiki aku isin marang wong lan karo mas.”omonge Jumiati akeh.
Sawise ngerti crita iku, Suparno sangsaya kuciwa. Atine kaya diiris-iris lara banget, nganging ora bisa apa-apa. Tanda-tanda ati panas wis saya katon. Ora bisa sabar maneh, Suparno mbukak omongan maneh, “Saiki jalukem piye? Arep kok buang anak haram iku apa bubaran tekan semene wae bojonan karo aku, Mi? Omonganne Supar wis ora bisa ngereh-ngereh nepsune sing kudune bisa digulung sithik-sithik ben ora saya ngamuk. Ambegane Supar wis ora bisa ngapa-ngapa. Mung kudu ngamuk wae sajake.
Supar ngomong eneh, “Umi, rungokna, aja mung nangis tok”.
Umi sing nangis mingseg-mingseg merga ora kuat nahan tangis lan isin karo bojone iku, kawit mau meneng wae. Merga krungu suara Supar sing kaya klakson motor dam truck sing momot padas iku, Umi kaget banjur jawab sabisane, “Aku isih tresno sampeyan,mas…”. Suarane ilang mung saya banter wae nangise.
Bingung atine Jumiati amarga Ustad Arifin sing sabenere pakane bayi wedok ora gelem ngakoni malah ngancam yen ngomong utawa nyebarna perkara iki, kluwargane lan sedulur-dulure bakal dipateni, anak bojone barang. Saiki ora mung iku tok, bingunge saya kaeh, Supar bojone ngakon dheweke milih anak apa bojo? Loro-lorone yaa sing ditresnani. Anak wadon sing during entuk jeneng saka bapake apa yaa.. kudu kepeksa ta buang? Aku iki ibune, apa yaa kudu ninggalna ing Pantiasuhan? Gene kok ora ta wenehna dulur-dulur wae? Jumiati eling yen urip karo Suparno, dheweke kudu bisa lali karo bayi wadon mau. Yen diwenehna dulure, besok gedhe mundak dadi abote atine Jumiati lan dadi watu sing ningsal-ningsali lakune urip bebojonan.
“Yen iku karepmu, mas. Amarga aku isih tresna lan eling karo Rinu, aku milih karo mas Parno wae. Anak iki ta buwang,” tangise Jum ngiring sujanane atine buwang anak lan mutusi omah-omah karo Parno.
Suparno gelem nampa Jumiati maneh kanti sarat ora bakal nemoni Ustad lan anake, nganggo tresnane sing pungkasan. Gedhe segara welas asihe Suparno marang Jumiati, ngereh-ereh lan momong atine Jum sing arep mbuwang anake. Suparno kanthi rila ngeterke bojone ngeterna anak ing Panti asuhan, nganggo sisa-sisa katresnane marang Jumiati. Katresnan pungkasane Suparno ngapus salahe Jumiati kanti sarat.
Nanging Jumiati atine sedih, yen saben dina bakal kelingan anak wadon sing lagi pirang-pirang wulan digendhong-gendhong. Nanging iki putusan sing apik, kanggoku, mas Parno lan kabeh.
Sapungkure saka panti asuhan iku mau, Jum karo Parno mulih menyang omahe. Wong loro mlaku nanging padha adoh-adohan. Sajake Parno isih gela marga bojone bisa nglakoni mangkono.
Ana omah, Parno lan Jum nyoba mbuwang kabeh kenangan sing ditinggalake anak sing saka asil selingkuh, ana dolanan, pakaian, sepatu, kuncir lan sakliyane. Upaya iku kanggo ngurangi kadadeyan sing ora dipengeni.
Nadyan mengono, Jum isih kerep ngundang-undang anak sing dibuwang ing njero ngimpine. Parno sing krungu gur meneng karo mbaten. Jum uga kerep nyebut jeneng pak Ustad ing saturone. Parno nyoba ngerteni ananging segara welase wis rada ora bisa nrima.
Wengi iku, Parno nggugah Jum, yaa.. ora, Jum dikongkon tangi. Jum ditinggal lunga tanpa omong apa-apa. Gur ditinggali surat sing unine, “Jum, kowe isih ora bisa nglalekna anak lan selingkuhanmu, aku ora bisa nerusake omah-omah iki. Wis kana bali yaa karo Ustad. Restuku ta wenehna kowe. Parno bojomu”.
Jum sujud luhe dleweran. Esuk-esuk Jum minggat lunga luru gawe. Sadurunge lunga anakke diweling, aja luru mbokne, mbok golek pangan, mben sasi ta kirim. Kowe melu bapak, Nu.”
Rinu njur nusul bapake lan urip karo bapake nganti dheweke bisa mandiri. Lan diuripi pakane uga karo dhuwite mbokne. Uripe Jumiati ora liya neng kutha sabrang dadi pembantu. Uripe ora beda saka lungane. Uripe tansah diubeg-ubeg ndarane, diseneni amarga dayane ora kaya dhisik, saiki awake wis rada tua, lunglit tok.
Beda karo Parno, uripe tandah seneng. Rinu sabar lan telaten karo bapake. Parno dadi wong tuwa sing oleh bakti saka Rinu, ora tanggung-tanggung. Awan lan wengi Rinu ngladeni, ngrumati karo nresnani bapake. Pancen yen meksa ngoyak katresnan sing pungkasan iku gak bakal bisa.
Oleh Parno mutusi wis apik, nadyan urip dhewe nanging atine ayem. Semono uga Jum ora nggelakake atine Parno. Jum luwih leluasa ngeling-eling priya sing disenengi.


Jumiati dan Suparno bebojoan, nduwe anak Rinu.
Suparno lelana ing negri Jiran.
Jumiati kerep ketemu Ustad Arifin, lan ora nyana Jumiati ana hubungan lan meteng.
Suparno ngerti, lan wenehi pilihan kanggo Jumiati milih urip wong loro apa cerai.


Nyumelet atine Jumiati wus jutul bun-bunan
Sujanane ati Jumiati
Panas-panas lan pelite angin ngiring lakune angkotan sing ditumpaki Suparno tekan ngarep omah cilik sing rada tuwa. Ngarep omah akeh kembang ceplok piring senengane mbokne. Kaya kembang bakung sing ora kena banyu suwe, raine pindha wulan karipan. Mbuh wis pirang dina dheweke ora turu. Bapake sing wiwit mau nyawang raine anake mung meneng wae. Ora akeh sing ditakokna. Pak Likin ngerti yen anake lagi ketaton. Apa yaa iki jenenge ngunduh wohing panggawe?
Dhisik Pak Likin senengane yaa medok, ngombe lan saliyane. Malima jare wong jawa. Apa maneh dheweke tau dadi buronan rampok, begal, maling, judi, mateni lan ngrebut bojone uwong, nuroni prawan lan saliyane. Pak Likin rada keranta-keranta atine nyawang musibah sing disandhang anake. Wis piye maneh, bubur ora bisa dadi sega, wis kedarung keblanjur lan wis rekasa. Ora mung buronan malima, nanging petrus ( penembakan misterius) pancen pintes lan awak kaya ula, bisa lolos lunga Sumatra. Bareng pirang-pirang wulan lan taun, dheweke bali nyang ndesane. Saiki wohing klakuan eleke wus diunduh anake yaiku Suparno, ora mung iku wae, Suparno uga ora beda karo bapake. Suparno uga seneng medok uga seneng main ing Negarane tanggane.
Mulih-mulih uripmu kok ya keranta-ranta kaya mangkene, le…. Batin pak Solikin. Dheweke mung bisa meneng sadurunge anake nyapa, soale tabiate anake rada keras pancene. Pak Likin ngetokna wedang kanggo putrane, ora nganggo omong, wedang mau wis disruput Suparno entek kari ndeg-ndegane. “Pak, kula badhe nyuwun pirsa bab dhek Jumiati. Bapak mangertos? “, celathune Suparno mbuyarna panerawange Pak Likin.
“Nang, sing sabar yaa…. Jumiati lagi kena godha wektu iku. Wis suwi anggonmu ninngal dhewekke. Angger esok, Jum ngeterna Rinu mangkat sekolah. Ana sekolah kerep ketemu salah sijine guru lanang. Saben dina kaya ngono. Banjur kedadean iku rak bisa diedohi rak bisa kaselak ngono wae. Guru iku moh ngaku. Bapak ngerti, nanging piye maneh wis kedarung, Nang.” Wangsulan Pak Likin karo suwara serak. Suparno mung gedeg-gedeg ora bisa apa-apa.
Nang, guru iku pancen ora urus, ora nyerminna guru sing patut ditiru. Guru iku kondhang kaya ngana. Kabeh pegawaine padha ora betah karo lelakone sing mangkono. Pinter agama, nanging martabate wis ora pati genep. Senengane nyenggol bokong lan tumindak liyane. Pancen wonge alus, ganteng, sugih duwe yayasan lan sekolahan. Pancen gagah lan cocok menawa disenengi wong wadon akeh.














Suparno muleh saka Jiran arep ngebarna masalahe. Dheweke bali ngomah wongtuwane, omah sing kawit bayi cenger dadi saksi uripe. Omahe pancen ora kaya omahe dhewe. Solikin bapake Suparno banjur crita. Pak Solikin wis ora betah karo hawa sing ana ing anake saiki. Hawa kudu ngamuk, ora percaya, wis kesetanan atine nanging Supar dudu wong sing enteng tangan karo mungsuhe. Sareh lan alon-alon Pak Likin crita,” Nang, kowe karo bojonem iku wis taanggep pasangan sing paling ayem. Saiki omahmu wis gedhene pol.. ana motor sing kok tinggalna kanggo Jum. Ana fasilitas sing ora bisa koenggo kaya dhek jaman semana, nangis saiki kabeh mau beda. kok tinggal suwi
Atine Jumiati kumesar bareng ngerti pawakane bojone saka kadohan nyedak omahe. Awan-awan sing panase jumedet, angina ora pati akeh, wit-witan rada alom, nanging ora udan ora mendhung, bledek kaya nyamber awake Jumiati, dheweke ora bisa apa-apa ngadepi tekane bojone sing wis ora tata maneh. Mencorong abang branang mripate Suparno, kaya-kaya macan luwe arep ngontal mangsane. Omah sing ngadeg jejeg ngedap-edapi gedhene lan wah apike nanging mung bisa dadi saksi bisune Suparno lan Jumiati anggone tukar padu.
“Saiki jalukem piye? Arep kok buang anak haram iku apa bubaran tekan semene wae bojonan karo aku, Mi? Omonganne Supar wis ora bisa ngereh-ngereh nepsune sing kudune bisa digulung sithik-sithik ben ora saya ngamuk. Ambegane Supar wis ora bisa ngapa-ngapa. Mung kudu ngamuk wae sajake. Supar ngomong eneh, “Umi, rungokna, aja mung nangis tok”.
Umi sing nangis mingseg-mingseg merga ora kuat nahan nangis lan isin karo bojone iku, kawit mau meneng wae. Merga krungu suara Supar sing kaya klakson motor dam truck sing momot padas iku, Umi kaget banjur jawab sabisane, “Aku isih tresno kangmas Supar…”. Suarane ilang mung saya banter wae nangise.










Bingung atine Jumiati amarga Ustad Arifin sing sabenere pakane bayi wedok ora gelem ngakoni malah ngancam yen ngomong utawa nyebarna perkara iki, kluwargane lan sedulur-dulure bakal dipateni, anak bojone barang. Saiki ora mung iku tok, bingunge saya kaeh, Supar bojone ngakon dheweke milih anak apa bojo? Loro-lorone yaa sing ditresnani. Anak wadon sing during entuk jeneng saka bapake apa yaa.. kudu kepeksa ta buang? Aku iki ibune, apa yaa kudu ninggalna ing Pantiasuhan? Gene kok ora ta wenehna dulur-dulur wae? Jumiati eling yen urip karo Suparno, dheweke kudu bisa lali karo bayi wadon mau. Yen diwenehna dulure, besok gedhe mundak dadi abote atine Jumiati lan dadi watu sing ningsal-ninsali lakune urip bebojonan.


Nama : Yeni Wijayanti
NIM 2102408030


Ngoyak Katresnan Sing Pungkasan


Panas lan pelite angin ngiring lakune pria sing arep nggudag bojone karo tresnane sing pungkasan. angkotan sing ditumpaki Suparno tekan ngarep omah cilik sing rada tuwa. Kaya kembang bakung sing ora kena banyu suwe, raine pindha wulan karipan. Mbuh wis pirang dina dheweke ora turu. Suparno muleh saka Jiran arep ngebarna masalahe. Pikirane wis ora pengen ngramut bab liya kejaba uripe lan bojone kaya pie. Ngoyak kareben cepet rampung lan balikan karo bojone. Dheweke bali ngomah wongtuwane, omah sing kawit bayi cenger dadi saksi uripe. Omahe pancen ora kaya omahe dhewe. Bapake sing wiwit mau nyawang raine anake mung meneng wae. Ora akeh sing ditakokna. Pak Likin ngerti yen anake lagi ketaton. Apa yaa iki jenenge ngunduh wohing panggawe?
Dhisik Pak Likin senengane yaa medok, ngombe lan saliyane. Malima jare wong jawa. Apa maneh dheweke tau dadi buronan rampok, begal, maling, judi, mateni lan ngrebut bojone uwong, nuroni prawan lan saliyane. Pak Likin rada keranta-keranta atine nyawang musibah sing disandhang anake. Wis piye maneh, bubur ora bisa dadi sega, wis kedarung keblanjur lan wis rekasa. Ora mung buronan malima, nanging petrus ( penembakan misterius) pancen pinter lan lunyu awake kaya ula, bisa lolos lunga Sumatra. Bareng pirang-pirang wulan lan taun, dheweke bali nyang ndesane. Saiki wohing klakuan eleke wus diunduh anake yaiku Suparno, ora mung iku wae, Suparno uga ora beda karo bapake. Suparno uga seneng medok uga seneng main ing Negarane tanggane.
Mulih-mulih uripmu kok ya keranta-ranta kaya mangkene, le…. Batin pak Solikin. Dheweke mung bisa meneng sadurunge anake nyapa, soale tabiate anake rada keras pancene. Pak Likin ngetokna wedang kanggo putrane, ora nganggo omong, wedang mau wis disruput Suparno entek kari ndeg-ndegane. “Pak, kula badhe nyuwun pirsa bab dhek Jumiati. Bapak mangertos? “, celathune Suparno mbuyarna panerawange Pak Likin.
“Nang, sing sabar yaa…. Jumiati lagi kena godha wektu iku. Wis suwi anggonmu ninngal dhewekke. Angger esok, Jum ngeterna Rinu mangkat sekolah. Ana sekolah kerep ketemu salah sijine guru lanang. Saben dina kaya ngono. Banjur kedadean iku rak bisa diedohi rak bisa kaselak ngono wae. Guru iku moh ngaku. Bapak ngerti, nanging piye maneh wis kedarung, Nang.” Wangsulan Pak Likin karo suwara serak. Suparno mung gedeg-gedeg ora bisa apa-apa.
“Nang, guru iku pancen ora urus, ora nyerminna guru sing patut ditiru. Guru iku kondhang kaya ngana. Kabeh pegawaine padha ora betah karo lelakone sing mangkono. Pinter agama, nanging martabate wis ora pati genep. Senengane nyenggol bokong lan tumindak liyane. Pancen wonge alus, ganteng, sugih duwe yayasan lan sekolahan. Pancen gagah lan cocok menawa disenengi wong wadon akeh.” Pocape tiyang sepuh ingkang ngrasakake uripe anake ketula-tula anggone omah-omah.
Solikin bapake Suparno banjur crita. Pak Solikin wis ora betah karo hawa sing ana ing anake saiki. Hawa kudu ngamuk, ora percaya, wis kesetanan atine nanging Supar dudu wong sing enteng tangan karo mungsuhe. Sareh lan alon-alon Pak Likin crita,” Nang, kowe karo bojonem iku wis taanggep pasangan sing paling ayem. Saiki omahmu wis gedhene pol.. ana motor sing kok tinggalna kanggo Jum. Ana fasilitas sing ora bisa koenggo kaya dhek jaman semana, nanging saiki kabeh mau beda. Bojomu kok tinggal suwi, dheweke urip wong loro karo Rinu. Jumi.. ta akoni ibu sing tanggung jawab, gelem nututke Rinu sekolah. Mangkat lan muleh, nang. Wis ancen garise Jum, dheweke ketemu karo baya slimutan wulu ula. Ora mung sji loro nang , sing kena godhane guru iku mau. Mung saiki sing konangan lagi Jum. Bapak ngerti mulihmu arep ngrembug bab iki, amarga mbah Suyatmi crita yen kowe arep bali ngomongna masalah iki. Padha dulure… dadi mbah Suyatmi critane yaa.. posisi dadi wong liya yaa… dulur.”
“Pak, kula pengen entuk katerangan luwih jelas.”sambunge Suparno.
“Iyo ,Nang.” Ngunjal ambegan dawa amarga masalah atine wong akeh. “Nang, Jumiati saiki wis duwe anak wadon saka guru iku. Benere Jumiati wis tau njaluk kepastian anake marang guru iku, nanging guru iku kuasa lan aweh pangancam. Jumiati crita karo bapak. Bapak ora bisa aweh pitutur akeh. Gur ta omongi, padha rembugana karo bojomu. Jumiati gela ,Nang. Gela, kenapa dheweke gelem nglakoni kaya ngana. Wis saiki kowe bisa njupuk dalan sing apik. Nek menawa bisa, mbo diawetna bojonan karo Jum.”pituture Pak Solokin marang putrane sing bagus dewe.
Wengi wis ngentrekki. Kabeh padha turu. Nanging ana ing kamar, Suparno mangu-mangu karo nyawang jendela njaba. Pikiranne kumlebat wewayanganne Jumiati. Apa yaa aku tegel karo anakku yen pegatan? Aku yaa ijeh tresna marang Jumiati, aku arep ngoyak katresnane sing pungkasan ora ape ta culke. Apa sing kudu dak lakokke? Nanging aku emoh urip karo anake wong sing wis ngrusak pikirku, ngrusak hubunganku. Duh Gusti paringana sih kawelasan kanggo aku lan anak bojoku. Pangarep-arepe Suparno ana ing jero ati sing jerit-jerit karo Gusti.
Pancen awake Suparno yaa kesel tenan, ditambah kabeh pikirane kumleyang ana ing Jumiati karo bayine. Suparno keturon nganti esuk. Gak krasa srengengene wis manasi mbun-mbunanne. Suparno jenggirat, banjur adus. Wis ora kober mangan. Ora let suwe, Suparno pamitan marang bapake arep menyang omahe.
Lakune mblarak sempal, lenggat lenggut kurang daya, ananging raine abang mbranang kudu ngamuk. Untung omahe saka omah bapake ora adoh. Dadi cepet tekan. Suparno mlebu omah, ketemu anake banjur padha ambung-ambungan. Ora suwe, Jum teka karo gendhong bayi wedok. Raine Suparno sing wis rada sareh dadi kudu ngamuk maneh.ora akeh omong ananging, Rinu anake di donna dikon mlebu kamar.
“Pie kabarmu ,dek?” sabar-sabar batinne Suparno karo ngucap mangkono.
“Sae, kang.” Sembunge maneh “kala napa mas dugi?” pocapane Jum rada lemes semu gela.
“Dhek wingi, iku anake sapa?” wangsulane Suparno.
“Iki… anakku.. mas.” Saurane Jum karo ukarane ora cetha lan pedot-pedot.
“Anakmu? Asil kumpul kebo? Apa bener yen kowe wis kumpul karo guru? Kapan? Banjur knapa kowe ora karo guru?”, takonane Suparno ora ana titik koma.
Atine Jumiati kumesar bareng ngerti pawakane bojone nyedak awakke. Awan-awan sing panase jumedet, angine ora pati akeh, wit-witan rada alom, nanging ora udan ora mendhung, bledek kaya nyamber awake Jumiati, dheweke ora bisa apa-apa ngadepi tekane bojone. Mencorong abang branang mripate Suparno, kaya-kaya macan luwe arep ngontal mangsane.
“Jawab Jum, aku wis pengen ngerti sauranem”, karo nggoyak awake Jumiati.
Saya ora bisa njawab, Jumiati ndredeg kabeh awake. Awake lungkrah niba ana ing kursi. Luh wis gremet-gremet ana sak kiwa tengenne mripate Jum. Jumiati mikir, ora ana gunane dijawab suwi. Pitakonne Suparno dijawab karo sambat ngampet mingseg-mingseg anggone nagis. Awake dikuat-kuatna.
“I…ya mas. Iku anake aku karo guru, nalika mas ana Jiran. Aku dewekan ana omah, Ustad dolan ana omah. Omah sepi, Rinu lagi kemah. Aku rada kesengsem karo ustad iku, amarga apikan, open lan setiti karo aku. Aku kepencut mas. Ustad pinter anggone ngemong aku. Aku kepencut melu ngetutke menyang kamar, jare mung arep ngomongan serasan. Njur, kuwi mas aku melu. Eee.. ana kamar, Ustad janji arep ngopeni aku, yen aku gelem karo dhewekke. Kabeh tembung-tembung manise metu, aku lali yen aku duwe bojo duwe anak. Amarga padha senenge, atiku seneng kaya diopeni dening bojoku. Aku dewekan ijenan, mas ora nate bali. Sapa sii sing betah dewekan mas? Apa yaa mas bisa dewekan? Aku jujur mas, wektu iku aku kepencut. Nanging bar iku aku gelo. Nanging Ustad pinter mbombongke atiku maneh. Nanging saiki aku ngerti yen aku gur dikayakna permen karet bar dimut njur dilepeh. Anake ora diakoni, saiki aku isin marang wong lan karo mas.”omonge Jumiati akeh.
Sawise ngerti crita iku, Suparno sangsaya kuciwa. Atine kaya diiris-iris lara banget, nganging ora bisa apa-apa. Tanda-tanda ati panas wis saya katon. Ora bisa sabar maneh, Suparno mbukak omongan maneh, “Saiki jalukem piye? Arep kok buang anak haram iku apa bubaran tekan semene wae bojonan karo aku, Mi? Omonganne Supar wis ora bisa ngereh-ngereh nepsune sing kudune bisa digulung sithik-sithik ben ora saya ngamuk. Ambegane Supar wis ora bisa ngapa-ngapa. Mung kudu ngamuk wae sajake. Supar ngomong eneh, “Umi, rungokna, aja mung nangis tok”.
Umi sing nangis mingseg-mingseg merga ora kuat nahan nangis lan isin karo bojone iku, kawit mau meneng wae. Merga krungu suara Supar sing kaya klakson motor dam truck sing momot padas iku, Umi kaget banjur jawab sabisane, “Aku isih tresno sampeyan,mas…”. Suarane ilang mung saya banter wae nangise.
Bingung atine Jumiati amarga Ustad Arifin sing sabenere pakane bayi wedok ora gelem ngakoni malah ngancam yen ngomong utawa nyebarna perkara iki, kluwargane lan sedulur-dulure bakal dipateni, anak bojone barang. Saiki ora mung iku tok, bingunge saya kaeh, Supar bojone ngakon dheweke milih anak apa bojo? Loro-lorone yaa sing ditresnani. Anak wadon sing during entuk jeneng saka bapake apa yaa.. kudu kepeksa ta buang? Aku iki ibune, apa yaa kudu ninggalna ing Pantiasuhan? Gene kok ora ta wenehna dulur-dulur wae? Jumiati eling yen urip karo Suparno, dheweke kudu bisa lali karo bayi wadon mau. Yen diwenehna dulure, besok gedhe mundak dadi abote atine Jumiati lan dadi watu sing ningsal-ningsali lakune urip bebojonan.
“Yen iku karepmu, mas. Amarga aku isih tresna lane ling karo Rinu, aku milih karo mas Parno wae. Anak iki ta buwang,” tangise Jum ngiring sujanane atine buwang anak lan mutusi omah-omah karo Parno.
Suparno gelem nampa Jumiati maneh kanti sarat ora bakal nemoni Ustad lan anake, nganggo tresnane sing pungkasan. Gedhe segara welas asihe Suparno marang Jumiati, ngereh-ereh lan momong atine Jum sing arep mbuwang anake. Suparno kanti rila ngeterke bojone ngeterna anak ing Panti asuhan, nganggo sisa-sisa katresnane marang Jumiati. Katresnan pungkasane Suparno ngapus salahe Jumiati kanti sarat. Nanging Jumiati atine sedih, yen saben dina bakal kelingan anak wadon sing lagi pirang-pirang wulan digendhong-gendhong. Nanging iki putusan sing apik, kanggoku, mas Parno lan kabeh.

menanti lahir


Rabu, 09 Maret 2011

Menanti Lahirnya Generasi Cinta Bahasa Jawa

Oleh Yeni Wijayanti
Mahasisiwa PBSJ UNNES semester II

Lain lubuk lain ikan, lain ladang lain belalang
Di setiap daerah yang berbeda mempunyai bahasa dan kepribadian yang berbeda, juga bisa mempunyai adat kebiasaan yang berbeda pula.

Seperti halnya peribahasa tersebut, yang menjelaskan bahwa di suatu tempat yang lain itu berbeda tata juga kebiasaan serta adatnya. Dan tidak dipungkiri kalau bahasa yang dipakai sehari-hari itupun berbeda. Bahasa alat komunikasi yang bisa menjadi aset terbesar bagi sebuah Negara ataupun provinsi di Jawa. Provinsi Jawa salah satunya Jawa Tengah, memakai bahasa Jawa untuk mempererat sekaligus bercakap-cakap ketika bertemu dengan semua orang. Bahasa penduduk Jawa Tengah memilik keindahan yang gak dimiliki oleh semua bahasa di Indonesia. Mengandung ajaran budi pekerti, mengajari estetika yang belum tentu dapat ditemukan pada semua bahasa daerah di semua daerah di Nusantara.
Kondisi bahasa yang menjadi ikon dan ciri khas ini tidak selamanya berada dalam posisi aman. Seperti pepatah “ Roda itu terus berputar, kadang di atas kadang di bawah” demikian juga ciri khas Jawa, Bahasa yang dahulu digunakan untuk berkomunikasi sekarang makin berkurang jumlah penggunanya. Jumlah penutur yang mulai terkikis oleh waktu, usia yang tua, kelahiran dan kematian, bencana alam dan masih banyak lagi. Juga dikarenakan anak-anak kecil tidak lagi menuturkan dan kebanyakan hanya dapat dijumpai pada masyarakat dewasa yang kadang masih kurang ilmu pengetahuannya. Selain itu berkurangnya jumlah penutur dari dalam lingkungan keluarga juga sangat berpengaruh dalam kelangsungan bahasa tersebut.
Anak-anak yang menjadi tulang punggung pelestarian bahasa setidaknya membuat kecemasan yang berlebih. Rangkaian kata-kata yang sering keluar dari mulut anak-anakpun, tiada krama juga tiada ngoko yang benar. Mulut kecil mereka cenderung memakai bahasa gaul. Tetapi ketika dalam sekolah mereka tetap diajarkan memakai bahasa Jawa. Pada insan-insan yang masih duduk di bangku SD itu, bahasa khas Jawa menjadi momok selama mata pelajaran tersebut berlangsung.
Ayah dan ibu mereka menjadi tangan kanan mereka saat guru-guru mereka memberi tugas untuk menceritakan gambar, pengalaman berlibur, menyalin huruf Jawa, mentranslate dari Jawa sopan ke Ngoko atau Krama ke bahasa kasar. Jangankan mengerjakan tugas, tidak urung di dalam kelas, mereka menjadi seperti patung yang menunggu guru untuk memberi contoh membaca dengan ejaan yang benar sesuai kaidah bhasa yang sarat dengan budi pekerti itu.
Keindahan warisan budaya Jawa yang sebenarnya dapat dijumpai semakin susah jika anak-anak SD yang jadi generasi selanjutnya itu seperti tidak mau nguri-uri. Keadaan tersebut sering terjadi akibat kurang tertariknya mereka kepada mata pelajaran yang mengajarkan filosofi kehidupan yang baik itu. Materi yang itu-itu saja, materi yang langsung menjadi sulit tanpa pengenalan, guru-guru yang kurang berkualitas, modal anank sebelum masuk sekolah yang dimaksud di sini adalah seberapa banyak anak belajar bahasa ibu yang di dalam konteks ini adalah bahasa Jawa, sangat berpengaruh kepada lahirnya generasi baru yang cinta bahasa terkaya dan terunik di 10 besar di dunia. Tuntutan-tuntutan sering kali keluar dan menjadi-jadi dari semua kalangan yang mengerti tentang urusan alat komunikasi sehari-hari. Keadaan seperti itu tidak jarang membuat guru serta para pencinta bahasa menjadi geragapan dan bersedih hati. Mengutak-atik otak mencari cara agar mendapat solusi yang baik untuk menarik minat belajar mereka menjadi tugas mereka bersama.Solusi, dan hal-hal yang sekiranya dapat menghasilkan jumlah penutur baru pun mulai digalakkan.
Pemerintah bekerja sama maupun bekerja perinstansi juga telah mencari solusi. Baik solusi yang instant maupun yang jangka panjangpun mulai digalakkan. Pencarian bermacam-macam solusi baik dari kalangan sastrawan maupun non sastrawan membuat sejumlah tempat juga ikut menajdi geger dan ikut ambil bagian. Namun solusi yang terbaik tetaplah dari semua pihak. Tidak perlu menyalahkan pemerintah yang kurang ini dan itu namun bangkit dan ikutlah merasakan kepedihan jika hal yang berharga itu hilang dengan pelan-pelan tanpa disadari. Dan akibatnya akan terasa setelah lama tidak berjumpa. Seperti halnya seseorang yang dengan orang lain jka ketemu cuek dan setelah berpisah menjadi kangen.
Solusi dari yang memerlukan biaya kecil sampai besar itu dilakukan agar bahasa yang telah ikut menjadi booming dikalangan dunia ini menjadi tetap lestari. Sedikit contoh nyata saja, ahli-ahli computer mulai membuat master program berbahasa Jawa, itu disebabkan karna computer menjadi teman dari semua lapisan dan diharapkan dapat menjangkau lapisan masyarakat. Game HP, komik, buku bacaan, majalah dan lain-lain juga dimaksudkan agar menyentuh hati anak-anak untuk sedikit mau belajar. Kalender dan baju-baju lucu sampai pewmbuatan film kartun dan film anak yang memakai bahasa Jawa. Sehingga diharapkan dari sekelumit contoh yang disebutkan tadi dapat mengena dan mendorong terhasilkannya generasi baru cinta bahasa Jawa.
Diharapkan semua generasi baru yang tumbuh tersebut dapat memiliki kemamuan yang lebih dari pada penutur bahasa yang lain. Manfaat yang terbesar adalah bahasa menunjukkan tingkat kecerdasan seseorang. Pemakai bahasa Indonesia meiliki tingkat kemampuan yang berbeda dengan penutur bahasa Inggris dan lainya.
Padahal dengan berbahasa juga menandakan kalau seseorang itu memiliki tingkat berprestasi yang berbeda-beda dari orang lain ketika bahasanya dipandang telah baik dan benar. Kadang kalau seseorang itu dikatakan cerdas, ada macamnya. Cerdas spiritual ditandai kemampuan beraktualisasi diri melalui olah hati/kalbu untuk menumbuhkan dan memperkuat keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia (termasuk budi pekerti luhur dan berkepribadian unggul) melalui kata-kata yang dimaksudkan di sini adalah bahasanya.
Bahasa juga bias menunjukkan kalau seseorang cerdas scara emosional, ditandai: beraktualisasi diri melalui olah rasa untuk meningkatkan sensitivitas dan apresiasivitas akan kehalusan dan keindahan seni budaya, serta kompetensi untuk mengekpresikannya, dan beraktualisasi diri melalui interaksi sosial yang: membina dan memupuk hubungan timbal balik, demokratis, empatik dan simpatik, menjunjung tinggi hak azasi manusia, ceria dan percaya diri, menghargai kebhinekaan dalam bermasyarakat dan bernegara, berwawasan kebangsaan dengan kesadaran akan hak dan kewajiban warga negara melalui komunikasi berbahasa yang baik dengan bahasa Jawa.
Selain itu berbahasa mendukung setiap insane manusia untuk memiliki tingkat kecerdasan secara intelektual, ditandai dapat beraktualisasi diri melalui olah pikir untuk memperoleh kompetensi dan kemandirian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, dapat aktualisasi insan intelektual yang kritis, kreatif, dan imajinatif. Menceritakan atau menjelaskan sesuatu hal melalui bahasanya baik langsung ataupun tidak langsung.
Dan yang terakhir, berbahasa juga menunjukkan kalau seseorang juga cerdas kinestetis, ditandai: beraktualisasi diri melalui olah raga untuk mewujudkan insan yang sehat, bugar, berdayatahan, sigap, terampil, dan trengginas, dan aktualisasi insan adiraga, selain berbicara mengeluarkan pendapatnya dengan cepat, juga dapat memakai anggota tubuh untuk bergerak dan menghasilkan ssuatu dengan sambil berbicara dan memperagakan sesuatu.
Sebenarnya menanti dan mencari jalan keluar serta menerapkannya adalah tidak rugi, sebab jika suatu daerah telah menerima hasilnya, maka seluruh daerah lain akan bangga dan menghargai bahwa suatu daerah tersebut telah berhasil mempertahankan bahasa nenek moyang mereka bahkan menghasilkan cetakan angka kelahiran baru yang cukup membuat napas lega. Menanti lahirnya generasi cinta bahasa Jawa adalah hal yang kadang dirasa capek oleh sebagian orang, namun juga memuaskan dan penuh tantangan untuk orang-orang yang benar-benar mau bekerja keras dan menunggu dengan sabar sampai apa yang dinantinya benar-benar tercapai.
Sambil menanti, mari, yang masih muda mauoun yang tua yang bias membaca tulisan ini, diharapkan dengan sangat untuk terus berjuang dan berusaha mempelajar bahasa yang luarbiasa uniuk itu demi kelangsungan hidup bahasa tersebut dan demi membantu menabur benih-benih di sekitar tempat tinggal dengan menuturkannya dengan baik dan kalau bias dengan benar. Sehingga dapat membantu pengatasan masalah ini untuk melahirkan generasi cinta bahasa Jawa. Dan mari dengan kreatif, membuat hal-hal unik untuk menangkap perhatian dari massa agar punya ketertarikan untuk belajar apalagi untuk memakai dalam berkomunikasi baik langsung maupun non langsung.
Menanti lahirnya generasi baru yang cinta bahasa Jawa adalah kegiatan mulia namun juga butuh pengorbanan bersama dari semua pihak. Tidak cuma pemerintah tetapi semua lapisan masyarakat yang mendambakan tunas baru yang berkualitas dan cerdas. Menunggu waktu dan menunggu hasil dari target dan pengatasan masalah yang telah dilakukan. Semua jerih payah pasti tidak sia-sia. Tunas baru akan nada.